PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) menggulirkan program tanggap bencana kekeringan di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai bagian dari komitmennya dalam mendukung keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat.

Bersama Habitat for Humanity Indonesia, Prudential menjalankan program ini sejak November 2024 hingga Mei 2025, yang mencakup penyediaan akses air bersih, penanaman pohon beringin, pembangunan rumah pintar iklim, serta edukasi literasi keuangan dan pengelolaan air. Program ini menargetkan 2.500 penerima manfaat langsung dan sekitar 24.000 penerima manfaat tidak langsung.

Gunungkidul menjadi salah satu wilayah terdampak paling parah akibat bencana kekeringan berkepanjangan pada 2023 yang dipicu oleh fenomena El Nino. Berkurangnya curah hujan menyebabkan kekeringan pada berbagai sumber air dan berdampak pada lebih dari 116.000 warga. Untuk itu, Prudential memasang instalasi pipa air guna menyediakan akses air bersih bagi masyarakat terdampak.

Baca Juga: 73% Anak Muda Butuh Asuransi, Prudential Siap Menjemput Bola

Selain itu, Prudential menanam 100 pohon beringin sebagai bentuk mitigasi perubahan iklim dan konservasi lingkungan. Program ini juga melibatkan pembangunan empat rumah pintar iklim dan penyelenggaraan lokakarya edukasi yang mencakup kebiasaan hidup sehat, pengelolaan air, serta pengelolaan fasilitas WASH (Water, Sanitation and Hygiene).

Sebagai bagian dari pemberdayaan perempuan, sesi literasi keuangan juga diadakan khusus bagi 45 perempuan warga setempat. Fokus sesi ini adalah keterampilan pengelolaan keuangan praktis demi mendukung masa depan yang lebih aman dan mandiri secara finansial.

Program ini turut melibatkan 31 PRUVolunteers, yang terdiri atas karyawan, tenaga pemasar, dan nasabah Prudential Indonesia, sebagai relawan yang terjun langsung ke lapangan.

Chief Customer and Marketing Officer Prudential Indonesia, Karin Zulkarnaen, mengatakan bahwa program ini merupakan bagian dari kontribusi berkelanjutan Prudential selama hampir tiga dekade di Indonesia. “Kami senantiasa memastikan kontribusi yang kami berikan tepat sasaran, salah satunya lewat kerja sama dengan mitra kami, Habitat for Humanity Indonesia, untuk memastikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat,” ujar Karin.

Sementara itu, Program Director Habitat for Humanity Indonesia, Arwin Soelaksono, menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama yang telah terjalin. Ia menegaskan bahwa inisiatif bersama ini diharapkan dapat membantu warga Gunungkidul memperoleh kembali akses air bersih dan membangun ketahanan terhadap bencana kekeringan.

Baca Juga: Prudential Luncurkan PRUSehat, Asuransi Ramah Gen Z

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Community Investment Prudential Indonesia sekaligus mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) poin ke-6 mengenai akses air bersih dan sanitasi. Dengan pendekatan yang inklusif dan berkelanjutan, Prudential Indonesia berupaya memberikan dampak sosial yang nyata bagi masyarakat terdampak.

Selain program di Gunungkidul, Prudential dan Habitat for Humanity telah menjalankan program pemberdayaan masyarakat lainnya, termasuk Desa Maju Prudentialyang berlangsung sejak 2020. Program tersebut telah memberikan manfaat kepada sekitar 40.000 warga di Desa Tanjung Anom, Kabupaten Tangerang, dan Desa Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

“Kami berharap program-program pemberdayaan masyarakat yang kami laksanakan dapat menjawab berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat, termasuk perubahan iklim, sehingga masyarakat dapat hidup lebih sehat, sejahtera, dan berdaya,” tutup Karin.