MUI Terima Permohonan Maaf dari Pendeta Gilbert, Cholil Nafis: Ini Jadi Pelajaran Bagi Kita Semua

JAKARTA,quickq苹果怎么下载 DISWAY.ID- Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah menerima permohonan maaf dari Pendeta Gilbert Lumoindong usai potongan video khotbahnya viral di media sosial.
Dalam tayangan video tersebut, Pendeta Gilbert diduga mengolok-olok shalat dan zakat.
Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis mengatakan peristiwa ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak.
BACA JUGA:Pesawat Tempur Israel Siap Terbang Untuk Serangan Balasan, Iran: Rudal Kami Masih Banyak yang Belum Digunakan!
BACA JUGA:Alvin Lim Prihatin Markas Judi Digerebek Masyarakat di Semarang, Padahal Sudah di-Spill ke Polisi Sejak Setahun Lalu
“Kami sebagai umat beragama tentu menerima permohonan maafnya. Kami semua memaafkan seraya kami meminta agar kejadian ini menjadi pelajaran baginya dan bagi kita semua," ujar KH Cholil Nafis kepada wartawan, Kamis, 18 April 2024.
Kiai Cholil kemudian menjelaskan bahwa tindakan tersebut harus dijadikan pelajaran untuk tidak membandingkan keyakinan dengan ritual agama lain ketika sedang menyampaikan khutbah atau ceramah.
"Demi menjaga terjadinya kesalahpahaman. Ke depan mari kita rajut keutuhan, persaudaraan dan persatuan antar umat beragama serta saling menghormati keyakinan masing-masing kita demi menjaga kerukunan," pungkasnya.
BACA JUGA:Amerika Bujuk Iran Izinkan Israel Lakukan Penyerangan Untuk Selamatkan Muka Zionis, Taheran: Menyerang Berarti Perang!
BACA JUGA:Kompor Minyak Jelantah Tak Kalah Dengan LPG yang Harga Terus Menanjak, Netizen: Cuma Rp 300 Ribuan
Sebelumnya, Pendeta Gilbert Lumoindon menyambangi kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat guna menyampaikan permohonan maaf kepada para pimpinan MUI dan seluruh umat Islam atas viral video dirinya yang membuat kegaduhan.
Kedatangan Pendeta Gilbert tersebut diterima oleh sejumlah Dewan Pimpinan MUI. Di antaranya Sekjen MUI Buya Amirsyah Tambunan, Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis, Ketua MUI Bidang Seni Budaya Bidang Kerukunan Umat Beragama KH Yusnar Yusuf, dan Wasekjen MUI KH Abdul Manan Ghani, KH Arif Fahruddin, dan Dr Ikhsan Abdullah.
"Dengan segala kerendahan hati, saya Gilbert Lumoindong memohon maaf untuk segala yang terjadi dan kalau ada salah ucap, salah pengertian, salah diksi dan segala macam, salah dalam pembicaraan saya, percakapan saya dalam ceramah saya kepada umat muslim maupun umat lain juga yang merasa terganggu dengan ceramah itu," kata Gilbert dalam video yang diunggah YouTube MUI TV dikutip Rabu, 17 April 2024.
BACA JUGA:Fortuner yang Gunakan Plat TNI Palsu Disembunyikan, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya: Disimpan di Rumah Kakaknya
- 1
- 2
- »
相关文章
Ini Dia Motor Bisa Terbang 40 Menit Dijual Rp1,1 Miliar, Sudah Buka Pre
Warta Ekonomi, Jakarta - Pabrikan asal China, Kuickwheel meluncurkan motor terbang Skyrider X6, yang2025-06-14Respons Kasus Viral, RupiahCepat Penuhi Panggilan OJK dan Klarifikasi ke AFPI
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Kredit Utama Fintech Indonesia, selaku penyelenggara layanan fintech den2025-06-14Produk Deteksi Dini dan Pengobatan Kanker Bio Farma Jadi Radiofarmaka Lokal Pertama Berizin BPOM
Warta Ekonomi, Bandung - PT Bio Farma (Persero), sebagai induk Holding BUMN Farmasi, kembali mencata2025-06-14Menag Nasaruddin Umar Harap Pemangkasan Anggaran Tidak Ganggu Persiapan Haji
JAKARTA, DISWAY.ID --Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar menyatakan bahwa Keputusan Presiden (Kep2025-06-14- Warta Ekonomi - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, membantah menggunakan w2025-06-14
Mendadak Waspada Nih, 66% Kasus Covid
Warta Ekonomi, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan mengungkapkan bahwa 66 persen k2025-06-14
最新评论