会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Slogan Horor dari John Kei: Apa Hukuman bagi Pengkhianat? Anak Buah Jawab: Mati!!

Slogan Horor dari John Kei: Apa Hukuman bagi Pengkhianat? Anak Buah Jawab: Mati!

时间:2025-05-22 23:54:55 来源:quickq官方网站下载 作者:时尚 阅读:914次
Warta Ekonomi,quickq充值页面 Jakarta -

Polda Metro Jaya menggelar pra rekonstruksi kasus penyerangan yang dilakukan oleh John Kei bersama dengan anak buahnya terhadap Nus Kei pada Minggu 23 Juni 2020 lalu.

Salah satu adegan yang diperagakan di mana saat kelompok John Kei cs melakukan pertemuan di rumah John Kei di kawasan Bekasi. Dalam pertemuan itu John Kei yang diperankan oleh pemeran pengganti dalam pra rekonstruksi itu sempat menyerukan ucapan mengarah pada aksi pembunuhan.

Slogan Horor dari John Kei: Apa Hukuman bagi Pengkhianat? Anak Buah Jawab: Mati!

Slogan Horor dari John Kei: Apa Hukuman bagi Pengkhianat? Anak Buah Jawab: Mati!

Baca Juga: Kasus Premanisme John Kei, Kriminolog UI: Indonesia Bisa Tiru AS

Slogan Horor dari John Kei: Apa Hukuman bagi Pengkhianat? Anak Buah Jawab: Mati!

"Apa hukuman buat pengkhianat?" kata John Kei dalam adegan tersebut, Rabu (24/6/2020).

Slogan Horor dari John Kei: Apa Hukuman bagi Pengkhianat? Anak Buah Jawab: Mati!

Mendengar hal itu, anak buahnya langsung menjawab dengan tegas. "Mati".

Setelah itu mereka pun bergegeas menuju sebuah lokasi di kawasan Jakarta Pusat. Disana mereka mulai membagikan persenjataan dan kendaraan untuk melakukan penyerangan.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:百科)

相关内容
  • 意大利室内设计留学好不好?
  • Ahli Waris 12 Korban Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta
  • KRL Anjlok di Kampung Bandan, 50 Penumpang Dievakuasi
  • Heru Minta Jangan Salah Paham dengan Pengangkatan Marullah Matali Jadi Deputi Gubernur
  • Sahkah Mandi Junub Pakai Air Hangat?
  • Jadi Korban Penipuan Polisi Gadungan, Pensiunan 69 Tahun Kehilangan Tabungannya Rp108 Juta
  • Ini 7 Tips Liburan Tetap Happy Meski Sering Hujan
  • Mulai Besok, Polda Metro Jaya Uji Coba Penindakan ETLE Mobile
推荐内容
  • Anies Kembali Menuai Badai
  • Haris Azhar dan Fatia Ditetapkan Tersangka, PRIMA: Luhut Harusnya Klarifikasi, Bukan Kriminalisasi!
  • 2 Korban Penyiksaan Oknum TNI di Papua Telah Dipulangkan, Sempat Dirawat di Puskesmas
  • Airlangga Tegaskan Program Perlinsos Telah Dibahas Secara Transparan Bersama DPR RI
  • 卡内基梅隆大学世界排名解读!
  • Uni Eropa Makin Dekat Hadirkan Dana Pertahanan, Jumlahnya Capai €150 M