OJK Buka Suara Soal IPO Klub Sepak Bola Persib, Begini Katanya!
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan dukungannya terhadap rencana klub-klub sepak bola nasional untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Namun hingga awal Juni 2025, OJK belum menerima dokumen resmi dari Persib Bandung terkait rencana penawaran umum perdana saham (IPO) yang sempat disebut akan dilakukan pada awal 2026.
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, menegaskan bahwa hingga kini belum ada komunikasi formal antara Persib Bandung dan pihaknya.
“Sampai saat ini belum ada komunikasi formal ataupun pengajuan pendaftaran dari Persib Bandung kepada OJK,” ujar Inarno dalam paparan resminya, Senin (2/6/2025).
Meski demikian, OJK menyambut positif kemungkinan IPO oleh klub sepak bola. Menurut Inarno, sektor olahraga memiliki potensi besar untuk berkembang sebagai entitas bisnis yang modern, transparan, dan akuntabel.
Baca Juga: Persib Ramai Mau IPO? BEI Angkat Bicara, Begini Katanya
“Klub sepak bola sangat memungkinkan untuk melakukan IPO dan fund raising melalui pasar modal. Contohnya sudah ada, yaitu Bali United. Ini bisa jadi momentum bagi klub lain,” ungkapnya.
Bali United menjadi pionir klub sepak bola Indonesia yang mencatatkan sahamnya di BEI pada 2019 dengan kode emiten BOLA. Keberhasilan klub tersebut membuka jalan bagi entitas olahraga lainnya untuk menjajaki skema pendanaan serupa.
Namun, Inarno mengingatkan bahwa calon emiten dari industri olahraga tetap harus memenuhi seluruh persyaratan pasar modal, termasuk keterbukaan informasi dan tata kelola yang baik.
Baca Juga: Pasar Modal Indonesia Jadi incaran Investor Asing, IHSG Jadi yang Paling Perkasa di Kawasan
Sebelumnya, rumor mengenai IPO Persib Bandung sempat mencuat ke publik dengan target pelaksanaan pada kuartal I 2026. Namun, belum ada langkah konkret yang dilakukan manajemen klub hingga saat ini.
OJK menyatakan komitmennya untuk terus mendukung ekosistem pasar modal yang inklusif dan terbuka bagi berbagai sektor, termasuk olahraga.
“Yang penting prinsipnya adalah tata kelola yang baik dan kepatuhan terhadap regulasi,” tegas Inarno.
Jika rencana IPO Persib terealisasi, klub tersebut akan menjadi tim sepak bola kedua yang mengakses pendanaan publik, sekaligus membuka babak baru dalam penguatan struktur permodalan industri olahraga di Indonesia.
-
Warga Kohod Gugat Pemerintah hingga Perusahaan Swasta Terkait Polemik Pagar LautManggis Terpilih Jadi Buah Terbaik seBuka Musrenbang RPJMD 2025BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong AyamEfisiensi Anggaran, Mendikdasmen Pastikan Program Prioritas Tetap BerjalanChina Gencarkan Pengembangan Teknologi, Tak Melempem Ditekan TrumpPemprov Jabar Pastikan Renovasi SLBN A Pajajaran Tak Ganggu PembelajaranSaldo DANA Kaget Jadi Gaya Hidup Digital Baru, Segera Klaim di Sini!Korupsi CSR BI, KPK Panggil Kepala Departemen Komunikasi Bank IndonesiaBNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam
- ·Polda Metro Jaya Tilang 161 Motor Penerapan ETLE
- ·KPK Sita Enam Aset Bernilai Rp 9 Miliar Dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim
- ·FOTO: Mengagumi Kemegahan Koloseum di Roma Italia
- ·Kerugian Scam di Sektor Keuangan Capai Rp2,1 Triliun
- ·Tim Hukum PDIP Ungkap Sejumlah Kejanggalan KPK dalam Penyidikan Kasus Hasto Kristiyanto
- ·Mas Dhito Usung Konsep Tradisional, Modern dan Berbudaya untuk Pembangunan Pasar Ngadiluwih
- ·Investor Terus Konsolidasi, Harga Bitcoin Masih Gagal Tembus US$105.000
- ·Kabar Baik! Alex Pastoor Tiba, PSSI Tanggapi Elkan Baggott, 3 Pemain Terancam Bentrok
- ·Kadin Indonesia Resmi Kukuhkan Dewan Pengurus 2024
- ·Munas XI Asperindo 2025 Siap Digelar, Presiden Prabowo Dijadwalkan Hadir
- ·Catat, Ini 9 Makanan 'Terlarang' Jika Ingin Ginjal Tetap Sehat
- ·10 Event Jakarta Akhir Pekan 17
- ·Olahraga sambil Healing, Ini 5 Tempat untuk Silent Walking di Jakarta
- ·Kerugian Scam di Sektor Keuangan Capai Rp2,1 Triliun
- ·Trump: India Tawarkan Kesepakatan Dagang Nol Tarif
- ·Daftar 12 Geopark di Indonesia yang Masuk Jaringan UNESCO
- ·Kesaksian Pegawai Ditjen Dikti yang Dipecat Mendiktisaintek Satryo: Jangan Ada Neni Neni yang Lain!
- ·Suksesnya Trihatma Kusuma Haliman Meneruskan Agung Podomoro Group Lewat Keputusan Berani dan Tepat
- ·Trump: India Tawarkan Kesepakatan Dagang Nol Tarif
- ·Jangan Telat! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Momen Jumat Berkah
- ·Menko Infrastruktur Sebut Generasi Muda Adalah Kunci Indonesia Emas 2045
- ·Kesempatan Klaim Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu Malam Ini
- ·UMKM Dibayangi Efek Tarif Trump, Korea Selatan Siapkan Dana Bantuan ₩4,6 Triliun
- ·Dapatkan Mobil Impian Anda Lewat Layanan Cash, Kredit, dan Tukar Tambah di Dealer Honda
- ·Arab Saudi Dikabarkan akan Batasi Usia Jamaah Haji 2025, Kemenag Tunggu Surat Resmi
- ·Uni Eropa Bersiap Sanksi Rusia Jika Tolak Gencatan Senjata Ukraina
- ·Gibran Ingin Coding dan AI Jadi Matpel di Sekolah, Ini Kata Pakar UGM
- ·Bulog Soal Penyaluran Beras SPHP: Kami Tunggu Arahan Pemerintah
- ·Akhir Pekan Hoki, Link DANA Kaget Terbaru Siap Diburu, Jangan Sampai Kuota Habis
- ·PINTU Raih Penghargaan Kepatuhan Hukum di Indonesia Regulatory Compliance Awards 2025
- ·Gegara Dibantu Om Polisi, Anak Lahir Dinamakan Dirlantas Polda Metro Jaya
- ·Prospek Hilirisasi Nikel Menjanjikan, Pengamat Yakin PT Vale Indonesia Kian Solid Performa Bisnisnya
- ·Platform Bursa Kripto BROGX Bangun Keamanan dengan Sistem Berlapis, Mulai dari Cold Wallet hingga AI
- ·Manggis Terpilih Jadi Buah Terbaik se
- ·Komunal Dorong Masyarakat Lebih Cerdas Dalam Berinvestasi Lewat Satu Aplikasi
- ·Negosiasi Rusia