Jababeka (KIJA) Amandemen Fasilitas Pinjaman dengan Bank Mandiri

PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) resmi melakukan amandemen atas dua fasilitas pinjaman dalam Dolar AS (USD) dengan Bank Mandiri. Kini, seluruh pinjaman tersebut telah resmi dikonversi menjadi pinjaman dalam mata uang Rupiah (IDR).
Langkah penting ini dilakukan sebagai upaya menyesuaikan struktur pembiayaan perusahaan dengan mata uang pelaporan yang digunakan oleh Perseroan. Tak hanya itu, konversi ini juga dirancang untuk meminimalisir volatilitas laba akibat fluktuasi nilai tukar USD. Keputusan strategis ini turut mempertimbangkan berbagai masukan dari para pemegang saham.
Pasca proses konversi yang dilaksanakan pada 11 Juni 2025, total pinjaman yang beredar tercatat sebesar Rp1.422,5 miliar. Jumlah tersebut merupakan hasil konversi dari nilai pinjaman sebelumnya sebesar USD87,4 juta, mengikuti kurs yang berlaku saat konversi dilakukan.
Baca Juga: Jababeka Gandeng India, IndiaTechZone Ditarget Jadi Pusat Teknologi Terbesar RI
Tidak hanya sekadar mengubah denominasi mata uang, Jababeka juga berhasil memperpanjang jangka waktu fasilitas pinjaman yang semula berakhir pada 2027 menjadi hingga 2035.
Perpanjangan tenor ini menjadi pijakan penting bagi Perseroan dalam menyusun perencanaan keuangan jangka panjang serta strategi pengembangan bisnis secara berkelanjutan.
"Langkah ini menunjukkan komitmen kami dalam menjaga pengelolaan keuangan yang berkelanjutan, sehat dan proaktif," tegas Budianto Liman, Wakil Direktur Utama KIJA.
Baca Juga: BSI akan Lepas dari Bank Mandiri? Ini Kata Erick Thohir
Ia menambahkan, "Dengan menyelaraskan mata uang pinjaman dan memperpanjang jangka waktu pinjaman hingga 2035, kami menciptakan fondasi yang lebih kuat untuk mendukung stabilitas keuangan dan fokus pada inisiatif pertumbuhan jangka panjang."
Budianto juga menyoroti peran penting hubungan kemitraan dengan perbankan, khususnya Bank Mandiri. "Kami sangat menghargai dukungan dan kepercayaan yang terus diberikan oleh Bank Mandiri. Keberhasilan perubahan ini mencerminkan kemitraan yang kokoh dan saling percaya antara kedua pihak," tutupnya.
相关文章
Perkuat Ekonomi Nasional, BNI Salurkan Rp4,6 Triliun KUR ke Lebih dari 20 Ribu UMKM
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menegaskan perannya2025-06-14Saran Resepsionis untuk Tamu Hotel: Jangan Terlambat Saat Check In
Jakarta, CNN Indonesia-- Menginap di hotelakan menjadi pengalaman yang menyenangkan. Kegiatan stayca2025-06-14Lapar Berlebih saat Haid? Ini Cara Mengatasinya agar BB Tak Naik
Daftar Isi Cara mengatasi lapar berlebih saat haid2025-06-14Ini Kata Abdul Mu’ti tentang Wajib Belajar 13 Tahun yang Bakal Mulai Diterapkan 2025
JAKARTA, DISWAY.ID- Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Disdakmen) Abdul Mu’ti menilai prog2025-06-14Pendukung Prabowo Mulai Padati MRT Dukuh Atas Menuju GBK
JAKARTA, DISWAY.ID -Stasiun MRT Dukuh Atas BNI mulai dipadati massa pendukung Prabowo-Gibran menuju2025-06-145 Sayuran 'Terlarang' untuk Penderita Asam Urat, Apa Saja?
Daftar Isi Sayuran 'terlarang' untuk penderita asam urat2025-06-14
最新评论