Majalah mode Voguemengkritik keras penampilan Melania Trumpdalam pemotretan perdananya sebagai Ibu Negara Amerika Serikat(AS). Tak tanggung-tanggung, Melania disebut terlihat seperti seorang 'pesulap freelance'.

Foto tersebut dirilis hari Senin lalu. Dalam nuansa hitam-putih, Melania terlihat mencondongkan tubuhnya ke arah kamera. Kedua jemari tangannya bertengger di atas meja hitam yang memantulkan cahaya.

Melania tampil mengenakan kemeja putih yang bagian atasnya tidak dikancing, lengkap dengan setelan jas tuksedo. Monumen Washington tampak menjulang tinggi di belakangnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artikel tersebut melanjutkan, busana yang dikenakan Melania tidak membantu pertikaian atau perbedaan pendapat di ruang rapat.

"Pilihan ini membuat Melania tampak lebih seperti pesulap freelancedaripada pelayan publik," lanjutnya.

Hingga saat ini, belum ada respons dari pihak Gedung Putih dari kritik yang dilontarkan Vogue tersebut.

Potret Melania juga telah memancing reaksi besar dari warganet. Banyak yang menduga bahwa ekspresi serius dan pakaiannya yang seolah memperlihatkan kekuasaan dimaksudkan untuk mengirim pesan bahwa Melania 'haus darah' selama masa jabatan kedua Donald Trump sebagai Presiden AS.

Voguesendiri telah lama dikenal selalu menjunjung tinggi tradisi menampilkan Ibu Negara AS di sampul majalahnya. Hillary Clinton, Michelle Obama, dan Jill Biden mendapatkan kehormatan tersebut.

Namun, saat Donald Trump menjabat sebagai Presiden AS pertama kali pada 2017 lalu, Melania tak mendapatkan kehormatan yang sama seperti Ibu Negara AS lainnya.

[Gambas:Instagram]

Melania juga sempat mengeluhkan hal tersebut dalam sebuah wawancara dengan Foxpada tahun 2022.

"Mereka biasa, mereka punya sesuatu yang disuka dan yang tidak disukai. Itu sangat jelas," ujar Melania dalam wawancara tersebut.

"Itu keputusan mereka, dan saya punya banyak hal yang lebih penting untuk dilakukan daripada menjadi model sampul majalah Vogue," tambah Melania.

Sejak Donald Trump menjadi Presiden AS, Editor in Chief Vogue Anna Wintour telah melontarkan sindiran halus untuk Melania. Pada 2019 lalu, Wintour menolak memberikan penghormatan kepada Melania yang sedang menjabat sebagai Ibu Negara AS dalam sebuah wawancara dengan The Economist.

Alih-alih Melania Trump, Wintour malah memberikan pujian luar biasa untuk Michelle Obama.

"Saya pikir Ibu Negara Michelle Obama benar-benar luar biasa dalam setiap keputusan yang diambilnya tentang mode. Ia mendukung desainer muda AS. Ia adalah duta terbaik yang dimiliki negara ini," ujar Wintour memuji Michelle Obama.

• ·Pertama Kalinya Ada Wamenkominfo di Era Jokowi, Ini Tujuannya!
• ·Targetkan Bangun 50.000 Rumah Subsidi untuk MBR, Lippo Group Salurkan FLPP Lewat Nobu Bank
• ·Status KLB Polio di Klaten, Waspadai Gejalanya pada Anak
• ·Mendikdasmen Tekankan Pembentukan Karakter Anak Dimulai dari Hal Sedehana Secara Konsisten
• ·Hari Ini Jokowi Lakukan Lawatan Singkat ke Singapura dan Malaysia, Bahas Beberapa Hal Penting
• ·Proyek Migas Natuna Bukti Keterbatasan Geografis Tak Jadi Penghalang Kinerja Anak Bangsa
• ·Daftar Maskapai Penerbangan Paling Tepat Waktu di Dunia, Tak Ada RI
• ·Keunggulan Beras Lokal, Tak Kalah dengan Impor
• ·Pendulang Liar di Freeport Perlu Diatur Perda
• ·Resolusi Kesehatan 2024 Warga RI, Ingin Hindari Overthinking
• ·BCA Gabung FLPP, Menteri PKP: Ini Sejarah Baru
• ·Mendagri Apresiasi Denpasar sebagai Kota dengan Kinerja SPM Terbaik di Bali/Nusra
• ·Dongkrak Pendapatan, Jobubu Jarum (BEER) Resmi Luncurkan Produk Baru
• ·Cak Imin: PKB Koalisi dengan Gerindra, Bersatu Luruskan Ekonomi Berbasis Konstitusi
• ·Terkesan Sepele, Ini 7 Manfaat Jalan Kaki Sepuluh Menit Setelah Makan
• ·Keunggulan Beras Lokal, Tak Kalah dengan Impor