BNPB: 27 Rumah Rusak Akibat Gempa Garut M 6.2
JAKARTA,quickq ios版本 DISWAY.ID- Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6.2 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB mengakibatkan 27 rumah rusak.
Adapun rinciannya dampak gempa Garut M 6.4 yaitu meliputi 4 unit rumah rusak berat (RB), 11 unit rumah rusak ringan (RS), 5 unit rumah rusak ringan (RR), serta 7 unit rumah terdampak.
Dari total jumlah tersebut kerusakan sebagian besar berada di Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Garut.
BACA JUGA:Netizen Ancam Buka Borok Bung Towel, Tuding Mafia Sepak Bola di Balik Kata Pengamat
BACA JUGA:Rencana Fisioterapis Timnas Indonesia Kembali ke Korea Buyar, Usai Garuda Muda Lolos Semifinal Piala Asia U-23
"Rincian kerusakan di tiga wilayah itu meliputi 1 unit rumah rusak berat (RB) dan 3 unit rumah terdampak di Kabupaten Garut, 4 unit Rusak Sedang (RS) dan 3 unit rusak ringan (RR) di Kabupaten Tasikmalaya, serta 5 unit rumah RS di Kota Tasikmalaya," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya pada Minggu 28 April 2023.
Muhari mengatakan selain tempat tinggal atau rumah, bencana geologi ini juga mengakibatkan kerusakan pada bangunan fasilitas publik seperti tempat ibadah, sekolah, dan sarana kesehatan.
Dari jumlah keluarga yang terdampak, warga terdampak paling banyak berada di Kabupaten Garut dengan rincian tiga orang mengalami luka-luka.
BACA JUGA:Pasar Murah Bakal Digelar di 63 Titik di Jakarta Demi Stabilkan Harga Bawang Merah, Ini Lokasinya
BACA JUGA:Sekjen PKS Harap Prabowo Sambangi PKS untuk Ajak Koalisi seperti PKB dan NasDem
Sementara di Kabupaten Tasikmalaya satu orang mengalami luka-luka.
"Dari jumlah ini warga terdampak paling banyak berada di Kabupaten Garut dengan rincian 3 orang mengalami luka-luka dan 4 KK terdampak. Sementara di Kabupaten Tasikmalaya 1 orang mengalami luka-luka dan 8 KK terdampak serta di Kota Tasikmalaya 5 KK terdampak," ujarnya.
Meski demikian, lanjut Muhari, gempa yang berpusat di laut dengan kedalaman 70 kilometer dengan titik parameter 8,42 LS dan 107,26 BT tersebut tidak berpotensi tsunami.
下一篇:TikTok Ajak Pengguna dan Masyarakat Lawan Misinformasi Jelang Pemilu
相关文章:
- Banyak Wanita Lajang di Singapura Mulai Bekukan Sel Telur
- #KurbanSengaruhItu Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Berkurban ke Pelosok Negeri
- Camaba Cek! Pendaftaran Jalur Mandiri UIN Jakarta 2025 Sudah Dibuka, Bisa Pakai Nilai UTBK SNBT
- Pos Indonesia: Permen Pos Komersial Jadi Motor Pertumbuhan Industri Logistik Nasional
- Heboh Tren Aplikasi Koin Jagat, Komdigi Akan Cek Dampaknya di Masyarakat
- Pakar Perjalanan Dunia Kapok Kunjungi Bali: Macetnya Tak Masuk Akal
- Jalur Mandiri IPB 2025 Dibuka, Cek Persyaratan, Materi Ujian, Tanggal Penting Pendaftaran
- Wabah Campak Menggila di Eropa dan Amerika Gegara Antivaksin, Menkes Mewanti
- Cara Menyimpan Cabe Biar Awet Tanpa Perlu Masuk Lemari Es
- Anindya Bakrie Soal Kasus Pemalakan Kadin Cilegon: Kami Hormati Proses Hukumnya
相关推荐:
- 5 Cara Menghilangkan Earworms, Saat Lagu Terngiang di Kepala
- Pacu Hilirisasi Kelapa Sawit, Kemenperin Dukung Riset MAKSI dan Kimia Farma
- Diskon Hari Kartini, Tarif Rp1 Transjakarta untuk Wanita Pada 21 April Besok
- Kemenperin Soal Panasonic Holdings PHK Ribuan Karyawannya: Tidak Terjadi di Indonesia
- 7 Tempat Melukat di Bali yang Populer sebagai Wisata Religi
- Rumah Charlie Chandra Pengugat Aguan Diblokade Anggota Polda Banten, Ghufroni: Terlalu Over Acting
- Status Sebagai Negara Nonblok, Kadin Optimis Indonesia Jadi Penyeimbang China
- Kongres PDIP Batal Juni? Utut: Tanya Saja ke Bu Mega
- Prabowo Resmi Lantik Kepala Daerah Periode 2025
- Camaba Cek! Pendaftaran Jalur Mandiri UIN Jakarta 2025 Sudah Dibuka, Bisa Pakai Nilai UTBK SNBT
- Venesia Batasi Rombongan Tur Wisata, Tak Boleh Lebih dari 25 Orang
- Habiburokhman: 7 dari 8 Fraksi Komisi III DPR Tolak Polri di Bawah Kemendagri
- 5 Cara Menyimpan Telur agar Awet
- 7 Cara Memaksimalkan Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan
- Mendikdasmen: Makan Bergizi Gratis Dukung Program Sekolah Sehat
- Kamu Tak Disarankan Minum Pakai Gelas di Kamar Hotel, Kok Bisa?
- Banyak Orang Ngebet Melahirkan di Tahun Naga Kayu 2024, Ada Apa?
- Angka Percobaan Bunuh Diri Lebih Besar pada Pria Ketimbang Wanita
- Tak Perlu ke Islandia, Fenomena Langka Aurora Borealis Muncul di China
- Menteri ATR/BPN: Sertifikat HGB di Laut Surabaya dan Sidoarjo Terbit Tahun 1996