Penumpang Tarik Rem Darurat Usai Stasiun Tujuan Terlewat Gegara Tidur
Tidak jarang kita temui dalam perjalanan ada penumpang keretayang tertidur. Tapi, apa jadinya jika gara-gara ketiduran, stasiun tujuan penumpang tersebut jadi terlewat.
Peristiwa seperti itu terjadi Taiwan. Namun, yang parah dan benar-benar bikin kita heran adalah gara-gara stasiun tujuannya terlewat, penumpang ini malah menarik rem darurat.
Insiden ini terjadi pada kereta api di Taiwan pada Jumat (2/2). Pria yang disebut bernama Xie menarik rem darurat kereta setelah stasiun tujuannya terlewat gara-gara dia ketiduran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam rekaman video pengawas, Xie yang merupakan pelaku pun diketahui. Pelaku berusia 28 tahun, yang diamankan setelah insiden rem darurat itu terjadi.
Kepolisian setempat pun datang usai dihubungi terkait insiden rem darurat itu, sekaligus untuk menyelidiki motif Xie.
Menurut Polisi Kereta Api Cabang Hualien pada 2 Februari 2024), kereta ke-422 Taiwan Railway dihentikan sementara di Stasiun Jinlun, karena katup konduktor di gerbong diputar warga.
Akibat aksi seenaknya Xie, perjalanan kereta mesti tertunda selama beberapa menit karena pemberhentian yang tidak terjadwal. Selain, kejadian ini juga membuat sejumlah penumpang harus dipindahkan ke layanan lain.
Aturan mengenai menarik rem darurat ini sebenarnya telah diatur. Kementerian Transportasi dapat menjatuhkan denda dari 10 ribu Dollar Taiwan atau sekitar Rp 4,9 juta, hingga 1 juta Dollar Taiwan, atau sekitar Rp 499 juta.
Pihak kepolisian juga menyarankan warga yang apabila tengah dalam perjalanan di kereta, dan stasiun tujuannya terlewat,bisa meminta bantuan kondektur tanpa perlu menarik rem darurat.
(wiw)下一篇:Babeh Haikal Tegaskan Produk Non Halal Dikecualikan dari Kewajiban Sertifikasi Halal
相关文章:
- Tingkatkan Produktifitas Masyarakat Pengepul Barang Bekas, UTA’45 Jakarta Sumbang Alat Press Kaleng
- 2025年德国建筑大学排名
- 2025年艺术与设计专业世界大学排名榜单
- LAZ Al Aqsha Delatinos Donasikan Infak Kemanusiaan untuk Palestina Melalui Baznas RI
- FOTO: Miss Prancis Jadi Ratu Kecantikan Pertama yang Berambut Pendek
- 2025年qs世界建筑学专业排名榜单!
- SNS Garudafood Ungkap Kunci Mengoptimalkan Distribusi: Dari Pasar Tradisional Hingga Ritel Modern!
- Rasio Wirausaha RI Rendah, Kemendag Desak Mahasiswa Jadi Pencipta Lapangan Kerja
- Jumhur: BUMN Mestinya Jadi Contoh Baik
- Kemenpar Tingkatkan Kapasitas SMD Bidang Pelayanan Publik dan Informasi
相关推荐:
- Libur Panjang Mei 2025, BRI Pastikan BRImo Siap Dukung Transaksi Digital Lancar
- Jadi Hotel Terapung untuk Atlet PON XXI Sumut
- Jelang Aksi Berantas Korupsi, Pentolan 212 Diteror!
- Viral di TikTok, Benarkah Manfaat Spearmint Tea untuk Jerawat?
- Kota Indah di Italia Diguncang 2.500 Gempa, Berani Liburan ke Sana?
- Langkah Kemenpar Perangi Praktik Pungli di Destinasi Wisata
- Operasional Bandara Haneda Tokyo Sudah Normal Usai Tabrakan Pesawat
- Perkuat Digitalisasi di Aceh, Telkom Resmikan IndigoSpace sebagai Rumah bagi Startup Lokal Aceh
- Intip Makna dan Filosofi Logo Hari Santri Nasional 2024, Simak Informasinya!
- Bacaan Niat Puasa Rajab, Bulan Istimewa di Hadapan Allah SWT
- Musim Dingin 2023 di Depan Mata, Ini 10 Destinasi Liburan Terfavorit
- 5 Gejala Covid
- Resep Ikan Patin Bumbu Kuning, Pakai Santan Lebih Gurih
- Eka Hospital Bekasi Gaungkan Perawatan Kaki Diabetes
- Daftar Lengkap Rotasi Polri dari Kapolda Hingga Kapolres, Jabatan Strategis Dirombak
- Bea Cukai Pulang Pisau & BNNP Kalteng Gagalkan Penyelundupan Tembakau Gorila
- Terus Dihantam dan Dikritik, Anies Baswedan Malah Untung Bak Ketiban Durian Runtuh
- Wabah Kutu Busuk di Singapura, Awas Jangan Terbawa Pulang Usai Liburan
- Amankan Penerimaan Negara, Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan terhadap Rokok Ilegal
- Buku Sejuta Surat untuk Palestina: Suara Muda Bersatu untuk Kemanusiaan