Kuliner Nyeleneh Mi Daging Kuah Milk Tea Boba, Tertarik Coba?
Dalam dunia kuliner, selalu ada eksperimen yang menghadirkan kejutan baru. Salah satu inovasi terbaru yang sedang menjadi perbincangan hangat di Hanoi, Vietnam adalah mi daging sapi dengan kuah boba milk tea, sebuah sajian yang mungkin membuat alis Anda terangkat.
Hidangan unik ini diciptakan oleh Yu Tang, sebuah restoran bubble teadan makanan khas Taiwan. Menu aneh bin ajaib ini pun dengan cepat menjadi viral sejak diluncurkan akhir September lalu.
Mi daging sapi dengan kuah milk tea memang bukan hidangan biasa. Kuahnya terinspirasi dari milk hot pot khas Taiwan, yang biasanya menggunakan kaldu tulang babi yang dimasak dengan susu segar untuk menciptakan cita rasa yang lembut dan kaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Cita rasa yang mengundang perdebatan
Sejak diperkenalkan, hidangan ini telah menimbulkan reaksi yang beragam di dunia maya. Melansir VN Express, beberapa orang memuji kreativitasnya, sementara yang lain merasa kombinasi ini terlalu aneh untuk diterima lidah.
"Kuahnya dibuat dari kaldu tulang babi yang dimasak dengan teh hitam, lalu ditambah bumbu seperti krim dan bubuk ayam untuk menyelaraskan rasa gurih dan manis," jelas perwakilan Yu Tang.
"Kami ingin menciptakan pengalaman kuliner yang menyenangkan bagi pelanggan." kata mereka.
Salah satu pelanggan yang penasaran adalah Doan Thi Vu Quynh, yang mencoba hidangan ini bersama teman-temannya setelah melihat ulasannya viral di media sosial.
[Gambas:Instagram]
"Lebih baik daripada yang saya bayangkan. Rasa manis dan gurihnya cukup seimbang," kata Quynh, yang memberikan skor 8 dari 10 untuk hidangan tersebut.
Tentu tidak semua pelanggan merasa puas. Hoang Anh, pelanggan berusia 28 tahun, mengaku kombinasi rasa memang menarik, tetapi boba dianggap tidak cocok dalam hidangan ini.
"Broth, mi, dan dagingnya oke, tapi mutiara tapioka terlalu aneh. Ini lebih seperti eksperimen sekali coba," ujarnya.
Beberapa pelanggan juga merasa kuahnya terlalu 'berat' jika dikonsumsi dalam porsi besar. Meski begitu, pelanggan muda terus berdatangan, tertarik oleh daya tarik hidangan yang viral.
Meski mendapat reaksi beragam, Yu Tang tidak berencana mengubah konsep hidangan ini. Mereka menganggapnya sebagai bagian dari eksperimen kuliner dan berharap pelanggan menikmati pengalaman unik ini.
"Kami menyambut baik masukan dari pelanggan dan berharap mereka melihat ini sebagai pengalaman kuliner yang menyenangkan," kata salah satu perwakilan Yu Tang.
Mereka juga mengungkapkan rencana untuk melakukan survei guna menghadirkan hidangan-hidangan unik lainnya di masa depan.
(tst/wiw)-
Mengenal SPMB Domisili Pengganti PPDB Zonasi, Ini PerbedaannyaStudi: 15 Kota di Dunia yang Mulai Ditinggalkan Turis Saat Musim PanasDaftar 20 Pantai Terbaik di Dunia, Ada 1 dari IndonesiaJokowi Tekankan Potensi Besar Ekspor Kelapa Indonesia Jelang 91 Hari Pemerintahannya Berakhir香港大学建筑学排名世界第几?Air Minum Mulai Mengalir di IKN, Kepala OIKN: Air dari Keran Bisa Langsung Diminum Mengintip Rumah Mewah Firli Bahuri di BekasiPetinggi Sunda Empire Minta Keringanan HukumanKader Tertangkap Karena Doyan Nyabu, Begini Pembelaan PANTerungkap Perintah Sadis John Kei ke Anah Buah: 'Libas' Semua...
下一篇:Kemendukbangga Berencana Beri Insentif TPK Penyalur MBG untuk Ibu Hamil
- ·Ketua DPRD Ngomel
- ·Soal Jalur Road Bike, Pemprov DKI
- ·Dengar Keluhan Sopir Jadi Korban Pemalakan Preman, Jokowi Langsung Telepon Kapolri
- ·Jalur Sepeda di Jakarta Bakal Dibongkar, PDIP Dukung, Anies Tersudut: Bukan Kebutuhan Warga
- ·Xiaomi Tegaskan Ogah Ikut
- ·INTIP: 10 Minuman Ini Bisa Bikin Wajah Kamu Awet Muda Sampai Tua
- ·Apa Langkah Kemenpar Usai Viral Pemalakan Wisatawan di Ratenggaro NTT?
- ·Jokowi Tekankan Potensi Besar Ekspor Kelapa Indonesia Jelang 91 Hari Pemerintahannya Berakhir
- ·China Perluas Akses Masuk Bebas Visa untuk 9 Negara, Ada Indonesia?
- ·Polri: Kita Lagi Upaya Tangkap Kembali Djoko Tjandra
- ·Ganjar Singgung Peristiwa Kudatuli: Ditandas Tak Boleh Bersuara, Bisa Menimpa Parpol Apapun!
- ·Kemenkes Bangun 4 RS UPT Vertikal Penyakit Jantung hingga Kanker di Indonesia Tengah dan Timur
- ·Pakai Bra saat Tidur Bisa Picu Kanker Payudara, Benarkah?
- ·Soal Jalur Road Bike, Pemprov DKI
- ·Tingkatkan Sinergitas, Polri Bersama Wartawan Gelar Bhayangkara Presisi Bowling Cup
- ·Dituding Dapat Rumah Mewah, Anies Lantang Bersuara: Buktikan yang Menuduh!
- ·Aduh! Kemendiktisaintek Pastikan Tukin Dosen 2020
- ·Buron 17 Tahun, Ini Jejak Kasus Maria si Pembobol BNI
- ·Kemenkes Prioritaskan Obat Bahan Alam, BPOM Promosikan Jamu
- ·Studi: 15 Kota di Dunia yang Mulai Ditinggalkan Turis Saat Musim Panas
- ·Apa Benar Duduk Lama Jadi Salah Satu Penyebab Wasir?
- ·Harga BBM Terbaru per 1 Agustus 2024, Pertamina Tetap, Shell dan BP Naik!
- ·Modus Rumah Sakit Lakukan Klaim Fiktif BPJS Kesehatan, Kumpulkan Data Warga Lewat Bakti Sosial
- ·Jokowi Fokus Kedaulatan Pangan dan Energi Jelang 89 Hari Pemerintahannya Berakhir
- ·Munas Konsolidasi Kadin akan Jadi Akhir Perseteruan Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid
- ·Jokowi Minta RAPBN 2025 Akomodir Semua Program Prabowo
- ·Mengenal Anggur Shine Muscat, Buah Premium asal Jepang
- ·Apa Langkah Kemenpar Usai Viral Pemalakan Wisatawan di Ratenggaro NTT?
- ·Terima Kritik Wapres soal Kasus Salah Tangkap Pegi Setiawan, Karopenmas: Polri Tidak Antikritik
- ·金泽美术工艺大学研究生申请条件
- ·FOTO: Menikmati Desa Hanok Bukchon yang Tak Pernah Sepi Pelancong
- ·Horor Tangis Histeris Penumpang, Pesawat Turbulensi Parah Dihujani Es
- ·Kasus Covid
- ·Broker Octa Imbau Trader Waspada Terhadap Saran Berbahaya
- ·Nah Lho Rumah DP Rp 0 Terendus Korupsi, Anies Bisa Tidur Nyenyak?
- ·Harga BBM Terbaru per 1 Agustus 2024, Pertamina Tetap, Shell dan BP Naik!